Selasa, 19 November 2019

Kepastian

Bukanlah tentang yang menyakitiku yang membuatku menyesal.. Bukanlah juga pertemuan yang sesaat.. Namun tentang sulitku melepasmu.. Yang serupa menarik duri dalam kenangan.. Dan kau tahu, itu sulit. Dan Itu melukaiku. Benar, tak seharusnya sakit itu ku sesali. Bukankah cinta itu lahir dari tak saling menyakiti.. Tapi mengapa harus terluka..? Bukankah bahagia itu pun sejatinya adalah merelakan.. Tapi mengapa aku tak jua mengikhlaskannya..? Aku yakin... Kau tentu tau mengapa.. Hanya saja, kau memilih tak ingin terjatuh lebih dalam.. Tak ingin terlibat lebih jauh.. Sayang, sejauh kau menyelamatkan dirimu.. Sejauh itu kau menggali lukaku.. Untuk semua ini.. Jeli-kah kau, pada apa yang aku sesali? “Di dunia ini, cinta abadi itu kadang di sebut juga kebodohan” “Mana tahu kesedihan itu kekal, untuknya hidup hanya butuh sekali saja untuk sakit” “karena pada hakikat ya ketika kehilangan itu hadir. Dua hal yang akan tertinggal dan begitu intens menyakiti. Rindu dan Ego” NB: jari aku melupakanmu — Terangkan padaku, tentang yang abu dalam ingatanku. Dengan sekali saja, katakan padaku, kau tak lagi mencintaiku…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan jejak loe buat gue
Klik di atas ☝

Catatan terakhir qhu

Kau yang pernah hadir lalu pergi

Apa kabar.....????  Udah lama kita gk ketemu, jangankan ketemu yaa....!!! wa inbok jha gk....???  Phi..... Tenang jha kok,  Aku maklumi i...